Kurma segar memiliki daging berserat lembut dan rasanya sangat
manis, seperti campuran sirup gula dan madu. Daging buah kurma berisi gula
sederhana seperti fruktosa dan dekstrosa yang mudah dicerna dan cepat mengisi
ulang energi tubuh. Karena karakteristik tersebut, kurma sangat cocok untuk
mengawali berbuka puasa.
Khasiat buah kurma
1. Kaum Arab Badui, yang
makan kurma secara teratur, menunjukkan tingkat kejadian yang sangat rendah
dari kanker dan penyakit jantung.
2. Buah kurma kaya serat
yang mencegah penyerapan kolesterol LDL
dalam usus. Kandungan serat kurma juga membantu melindungi selaput lendir usus
dengan mengurangi paparan dan mengikat bahan kimia yang menyebabkan kanker usus
besar.
3. Sebagai makanan laksatif
(laxative food), kurma bermanfaat melancarkan buang air besar dan mencegah
konstipasi.
4. Kurma mengandung
antioksidan yang dikenal sebagai tanin.
5. Kurma adalah sumber
vitamin A, yang dikenal memiliki sifat antioksidan dan sangat penting untuk kesehatan mata
juga membantu melindungi dari kanker
paru-paru dan rongga mulut.
6. Kurma merupakan sumber
zat besi yang sangat baik.
7. Kalium dalam kurma adalah
komponen penting dari sel dan cairan tubuh yang membantu mengendalikan denyut
jantung dan tekanan darah, sehingga memberikan perlindungan terhadap penyakit jantung
koroner dan stroke.
8. Kalsium merupakan mineral
penting dalam pembentukan tulang dan gigi, dan dibutuhkan oleh tubuh untuk
kontraksi otot, penggumpalan darah dan konduksi impuls saraf.
9. Tembaga diperlukan dalam
produksi sel darah merah.
10. Magnesium sangat penting
bagi pertumbuhan tulang.
11. Kurma kaya akan vitamin K
dan vitamin B-kompleks, Vitamin ini membantu tubuh dalam metabolisme
karbohidrat, protein dan lemak. Vitamin K sangat penting dalam pembekuan darah
dan metabolisme tulang.
Kalau begitu, betul sekali anjuran Nabi Muhammad untuk mengawali
berbuka puasa dengan tiga butir kurma